Postingan Terunggul Hari Ini

4 Pilihan Dalam Berkehidupan

4 pilihan dalam berkehidupan : Ada 4 Pilihan dalam berkehidupan, kamu bisa pilih salah satunya, atau lebih dari itu : 1. Dengan kedudukan Ja...

Fakta Falsafah PSHT : Setia Pada Hati Sendiri

Fakta Falsafah PSHT : Setia Pada Hati Sendiri - Dalam ajaran Persaudaraan setia Hati Terate (PSHT) ada falsafah tentang setia pada hati sendiri. Bagi yang belum tahu apa itu PSHT nanti mungkin admin akan bahas tentang fakta-fakta PSHT. Untuk artikel kali ini kita akan kupas tentang makna SETIA PADA HATI SENDIRI dalam Falsafah PSHT, disimak yuk.

Jangan lupa baca juga artikel sebelumnya : Fakta-Fakta Menarik Tentang Abdurrahman Wahid atau Gusdur Yang Mungkin Belum Kamu Ketahui 

"Manusia dapat dihancurkan, manusia dapat dimatikan, tapi manusia tidak dapat dikalahkan selama ia setia pada hatinya sendiri." Demikian salah satu Falsafah PSHT. Saya belum tahu kebenaran pasti tentang "Apa maksud dari setia pada hati sendiri?" Saya lantas merenung sejenak, beberapa mengatakan bahwa kita harus jujur pada hati sendiri. Tapi, saya kurang puas dengan jawaban ini. Lantas, kembali berpikir, hati itu tujuannya apa sebenarnya? Saya teringat bahwasan sebetulnya hati itu selalu 'mengarahkan ke arah yang baik' maka dari sini saya ambil kesimpulan, bahwasannya manusia yang tidak dapat dikalahkan yaitu manusia yang setia pada hatinya sendiri, dalam artian ia mengikuti kebenaran yang diarahkan oleh hatinya sendiri, maka ketika ia mengikuti kebenaran tersebut, tidak akan ada yang bisa mengalahkannya, karena ia sudah setia pada hatinya sendiri, maka ia akan dilindungi oleh Al-Khaliq.

Berbicara tentang arahan dari hati, artinya kita harus mendengarkan apa itu kata hati, agar lebih jelas tentang bagaimana mendengarkan kata hati, lebih baik kita membahas tentang fakta-fakta kata hati itu sendiri.

Fakta-Fakta Tentang Kata Hati :

Fakta 1 : Seseorang yang sering berbohong akan mengkerdilkan kata hatinya sendiri.

Fakta 2 : Membohongi diri sendiri akan menyebabkan kamu sulit mendengarkan kata hati.

Fakta 3 : Merefleksi diri sebelum tidur akan membantu kamu lebih fokus mendengarkan kata hati.

Fakta 4 : Doa yang tulus dan mendalam dapat membuat kamu mendengarkan kata hati yang sebenarnya.

Fakta 5 : Jangan lakukan sesuatu jika kata hatimu melarang melakukan hal tersebut.

Fakta 6 : Suara hati menghilang disebabkan terlalu sering melakukan hal buruk.

Demikianlah fakta tentang suara hati, kembali ke judul kita tentang filsafat PSHT yang menyarankan kita setia pada hati sendiri, bisa dirangkum bahwa mestinya kita meninggalkan hal buruk dan melakukan hal yang baik, seperti yang diajarkan oleh Agama, agar kita benar-benar setia pada hati sendiri.

Sampai jumpa lagi di fakta lainnya.

Silahkan Masukkan Email anda Untuk Update Fakta Lainnya:

0 Response to "Fakta Falsafah PSHT : Setia Pada Hati Sendiri"

Post a Comment

Tolong Jangan Melakukan SPAM ya.
KOMENTARLAH SESUAI ARTIKEL DI ATAS :)

TERIMA KASIH
ADMIN
INDRA SAPUTRA